Temanggung , MediaCenter– Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Temanggung bekerjasama dengan Relawan TIK dan akademisi dari Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemanfaatan Aplikasi Penjualan Online di Gedung Pusat Komunitas Kreatif (Puskomkref) Jalan Suwandi-Suwardi Temanggung .
Pelatihan yang diadakan selama dua hari (9-10/04) dengan peserta para petani dan pelaku usaha kopi Temanggung juga dihadiri unsur Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Badan Pengurus Cabang Temanggung dan Relawan TIK Temanggung.
Suprihadi akademisi dari UKSW selaku narasumber mengajak kepada peserta untuk memanfaatkan teknologi informasi sebagai terobosan menghadapi era milenial, dikarenakan peran teknologi informasi sangat dibutuhkan untuk mengembangkan pemasaran produk, khususnya komoditas kopi.
Ia menjelaskan tujuan diadakannya Bimtek adalah penguatan usaha dari level petani sampai level pengusaha, baik itu usaha dibidang pengolahan maupun usaha dibidang marketing, yang diangkat melalui aplikasi, sehingga petani bisa dikenal dan membantu petani untuk berkelompok usaha dalam suatu wilayah.
“Aplikasi ini merupakan bentuk hasil karya penelitian, pengembangan, konsep katalog produk, kemudian dikembangkan untuk pengelolaan komoditas yang difokuskan ke salah satu jenis komoditas yaitu kopi”, jelas Suprihadi.
Petani kopi dituntut untuk terbiasa mendata dan merekam segala kegiatannya di sistem aplikasi,meskipun mereka belum terbiasa dengan sistem aplikasi berbasis teknologi informasi.
Untuk kedepannya aplikasi ini diharapkan dapat berkembang ke aplikasi yang bisa diakses melalui smartphone, sehingga pelaku usaha lebih mudah dalam mengakses sistem aplikasi yang saat ini masih terus dikembangkan.
Acara tersebut dibuka dan ditutup secara resmi oleh Rahayu Sri Suswaty selaku Kepala Bidang Komunikasi Dinkominfo Temanggung. (MC TMG/Penulis, Foto: Safy, Editor: Kokok/Ekape)