Temanggung – Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Temanggung kembali menggelar sosialisasi mengenai pembiasaan ber-Internet Cerdas, Kreatif, dan Produktif (INCAKAP) untuk para pelajar. Kali ini SMP Negeri 1 Kandangan dengan 248 siswa siswi nya di kelas VIII mengikuti pembekalan literasi digital dengan pembiasaannya ber-INCAKAP di aula sekolah, Kamis (6/11/2025).

Narasumber Achmad Rustam Afandi yang akrab disapa Arafandy, menyampaikan pentingnya kesadaran dalam menggunakan internet secara bijak. Dalam penyampaiannya, ia mengingatkan para siswa siswi harus pintar memilah dan tidak mempublikasikan konten yang mengandung unsur SARA, pornografi, atau hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.

“Jangan mempublikasikan hal-hal yang mengandung SARA dan pornografi,” ujar Arafandy. 

Selain itu Arafandy juga menyoroti bahaya penyalahgunaan data pribadi dan penyebaran informasi palsu yang sering terjadi di media sosial. Ia selalu mengingatkan para siswa untuk lebih berhati-hati dalam membagikan informasi, terutama informasi yang berkaitan dengan data pribadi.

“Dipikir-pikir dulu sebelum klik, dan dipikir-pikir dulu sebelum kirim,” tambahnya.

Pentingnya menggunakan bahasa yang baik dan sopan saat berinteraksi di media sosial juga sangat penting. Hal tersebut dikarenakan komunikasi kita di dunia maya sering menggunakan bahasa tulisan sehingga harus mencerminkan sikap yang santun dan menghormati orang lain, seperti halnya dalam komunikasi tatap muka.

“Gunakan bahasa yang baik dalam bersosial media. Ingat, apa yang kita katakan atau tulis bisa mempengaruhi perasaan orang lain, jadi bijaklah dalam memilih kata-kata,” katanya.

Di akhir sesi, Arafandy kembali menekankan bahwa internet bisa menjadi alat yang sangat bermanfaat jika digunakan dengan bijak. “Internet bisa menjadi sarana kreativitas dan pembelajaran, tetapi jika disalahgunakan, dampaknya bisa merugikan banyak pihak,” tutupnya.

Melalui kegiatan INCAKAP ini, Dinkominfo Kabupaten Temanggung berharap para siswa dapat memanfaatkan internet secara positif dan produktif. Dengan pemahaman literasi digital yang baik, diharapkan mereka akan menjadi generasi digital yang cerdas, beretika, dan bertanggung jawab. 

(Han;Vit;Chy)